Metroislam.id – Beberapa sumber berita meliput laporan hantaman 2 dan 3 roket Katyusha ke wilayah hijau dan sekitar Kedutaan Besar AS di Irak.
Surat kabar Prancis menukil dari sumber militer mengabarkan, paling tidak 2 roket menghantam sekitar Kedubes Amerika di Baghdad.
Sky News mengabarkan, 3 roket meluncur ke Kedubes AS di ibu kota Baghdad. Sirine bahaya dan ancaman di Kedubes langsung menyala.
Surat kabar al-Hadath juga melaporkan, 2 roket menghantam daerah hijau di Baghdad. Roket tersebut meluncur dari daerah al-Za’franiya, Selatan Baghdad.
Dalam beberapa minggu terakhir, Kedubes dan daerah hijau Baghdad dihantam beberapa roket dan hingga saat ini belum ada yang mengaku bertanggung jawab.
Salah satu Komandan Asa’ib Ahl al-Haq sebelumnya sudah menegaskan bahwa tidak ada satupun dari gerakan al-Hashd al-Shaabi yang berhubungan dengan serangan roket ke daerah hijau Baghdad.
“Semenjak keshahidan Qasem Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis, tidak ada satupun operasi militer yang dijalankan”, jelasnya.
“Sangat memalukan serangan balasan seperti ini disandangkan kepada Mukawamah. Gerakan-gerakan Mukawamah tidak lagi menggunakan roket sederhana Katyusha. Roket ini sudah tidak dipakai lagi, sekalipun dalam operasi kecil”, lanjutnya menegaskan.
Kemudian Komandan Asa’ib Ahl al-Haq tersebut menekankan bahwa balasan Mukawamah akan sangat menyakitkan dan keras.
Sumber: beritadunia.net